Judul Buku : Manajemen Proyek Konsep dan Implementasi
Pengarang : Budi Santoso
Bab 13. Manajemen Risiko Proyek
Menajemen resiko proyek meliputi langkah memahami dan mengidentifikasi masalah yang berpotensi terjadi.
a. Risiko
bahaya, akibat atau konsekuensi yang dapat terjadi akibat sebuah proses yang sedang berlangsung atau kejadian yang akan datang. Peristiwa tidak pasti yang bila terjadi memiliki pengaruh positif atau negatif terhadap minimal satu tujuan proyek (waktu, biaya, ruang lingkup, mutu). Risiko mungkin memiliki satu atau lebih penyebab, yang bila terjadi memiliki satu atau lebih dampak.
b. Manajemen Risiko
Proses sistematis untuk merencanakan, mengidentifikasi, menganalisis, dan merespon risiko proyek. Tujuannya untuk meningkatkan peluang dan dampak peristiwa positif, dan mengurangi peluang dan dampak peristiwa yang merugikan proyek.
c. Toleransi terhadap risiko
Ada 3 tipe bagaiaman individu atau kelompok dapat menghadapi risiko, menghindari risiko ( resk avoider), netral dan pencari risiko (risk seeker).
Proses yang dilalui dalam manajemen dan risiko
a. Perencanaan manajemen dan risiko, meliputi langkah mendekati dan merencanakan aktifitas risiko untuk proyek.
b. Identifikasi risiko, meliputi proses pengenalan atas komponen risiko dengan menganalisa sumber dan analisa problem
c. Analisis risiko/ kuantitatif, dibagi menjad 2 metode, Kuantitatif dan Kualitatif.
d. Penanganan Risiko, proses untuk meminimalisir tingkat risiko
e. Mengendalikan risiko,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar